Minggu, 09 Maret 2014

KEDATANGAN TUHAN

MENYAMBUT KEDATANGAN YESUS UNTUK KEDUA KALINYA
Lalu Yesus mengatakan perumpamaan ini kepada mereka, “Perhatikanlah pohon ara atau pohon apa saja. Apabila kamu melihat pohon-pohon itu sudah bertunas, kamu tahu dengan sendirinya bahwa musim panas sudah dekat. Demikian juga, jika kamu melihat hal-hal itu terjadi, ketahuilah bahwa Kerajaan Allah sudah dekat. Sesungguhnya Aku berkata kepadamu: Orang-orang zaman ini tidak akan berlalu, sebelum semuanya terjadi. Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu.” (Luk 21:29-33)

Bacaan Pertama: Dan 7:2-14; Mazmur Tanggapan: Dan 3:75-81
Jika kamu melihat hal-hal itu terjadi, ketahuilah bahwa Kerajaan Allah sudah dekat” (Luk 21:31).
Setiap orang telah melihat hal-hal itu; di sudut-sudut jalanan, di tepi pantai, bahkan pada peristiwa-peristiwa seperti pertandingan olah-raga: ada penonton yang kelihatan “nyentrik” dengan memakai kaos yang bertuliskan kata-kata berikut ini secara mencolok: “Akhir zaman sudah dekat!” Orang itu pun berteriak-teriak! Kebanyakan orang yang melihat biasanya menutup kuping dan mata mereka; mereka mengabaikan pesan-pesan tentang malapetaka yang akan menimpa,…… EGP – emangnya gue pikirin! Namun apabila kita mau kelihatan lebih dekat dengan ajaran-ajaran Yesus tentang akhir zaman, maka yang ditulis pada kaos itu kiranya lebih “pas” berbunyi sebagai berikut: “Awalnya sudah ada di sini!”
Sambil duduk di Bait Suci, Yesus mengajar orang banyak: “Perhatikanlah pohon ara atau pohon apa saja. Apabila kamu melihat pohon-pohon itu sudah bertunas, kamu tahu dengan sendirinya bahwa musim panas sudah dekat. Demikian juga, jika kamu melihat hal-hal itu terjadi, ketahuilah bahwa Kerajaan Allah sudah dekat. Sesungguhnya Aku berkata kepadamu: Orang-orang zaman ini tidak akan berlalu, sebelum semuanya terjadi” (Luk 21:29-32). Yesus ingin agar para pendengar-Nya memahami bahwa apa yang mereka saksikan adalah awal dari pemerintahan mesianis. Dengan masuknya Yesus ke tengah dunia, maka “akhir zaman” sudah dimulai.
Memang merupakan suatu tantangan untuk menerima sesuatu yang kelihatan seperti paradoks karena selama 2.000 tahun lamanya kita-manusia sudah hidup dalam “tahapan-tahapan awal” dari pemerintahan Kristus. Kepenuhan pemerintahan-Nya masih akan datang, namun hal itu tidak berarti bahwa pemerintahan Kristus belum dimulai. Kita tahu bahwa melalui kebangkitan-Nya Yesus membuka pintu surga bagi kita. Dan hal itu berarti bahwa segenap tatanan ciptaan telah diubah. Sekarang, surga dibawa turun ke bumi, dan kita para makhluk di bumi dapat diangkat ke surga. Kita sekarang hidup pada zaman Gereja. Sebagai orang-orang yang telah ditebus oleh Allah, kita dapat mendeklarasikan kemenangan kita atas dosa dan maut, bahkan ketika kita masih “menanti-nanti dalam pengharapan penuh sukacita” untuk pembebasan kita yang final.
Melalui Yesus Kristus, Roh Kudus telah dicurahkan untuk mempersiapkan diri kita menyembut kedatangan-Nya untuk kedua kalinya. Marilah kita sekarang dengan penuh keyakinan berpartisipasi dalam era rahmat hidup doa kita ini, dalam komitmen kita untuk melayani dan melakukan evangelisasi, serta ikut ambil bagian dalam sakramen-sakramen – tanda-tanda istimewa yang mengatakan kepada kita semua bahwa Kerajaan Yesus ada di sini, walaupun belum secara penuh. Dengan cara begini, tindakan-tindakan kita dan kehidupan kita akan senantiasa terdengar jauh lebih keras dan berdampak daripada plakat-plakat yang bertuliskan kata-kata seperti berikut: “Kerajaan Allah, kemenangan rencana Allah, akhir sejarah, ada di sini!”
DOA: Bapa surgawi, Allah yang mulia dan kekal. Selagi kami menyembah Engkau dalam Roh dan kebenaran, ubahlah diri kami menjadi anak-anak-Mu dan siapkanlah diri kami masing-masing untuk hari yang penuh kemuliaan, pada saat mana kami akan dapat memandang Engkau – muka ketemu muka. Amin.








Tidak ada komentar:

Posting Komentar